Tenggelam Di Sungai Penarik, Pria Asal Curup Ini Meninggal

MUKO MUKO, JB – Nasib Naas dialami Jaya Saputra (18), warga asal Karang Anyar, Curup, Kabupaten Rejang Lebong. Pasalnya, pria yang berprofesi sebagai pedagang obat keliling ini tewas tenggelam di aliran sungai Desa Penarik, Kecamatan Penarik, Kabupaten Mukomuko pada Rabu (3/4/2019) sekitar pukul 11.31 WIB.

Jasad korban baru ditemukan pukul 16.32 WIB sekitar 60 meter dari tempat ia mandi. Korban ditemukan oleh tim yang terdiri dari Tim SAR, anggota Polres Mukomuko dan Polsek Penarik, Tagana, Perangkat Desa dan masyarakat sekitar. Selanjutnya, Jasad korban dibawa ke Puskesmas Penarik dan RSUD Mukomuko untuk dilakukan pemeriksaan

Kronologis kejadian bermula saat korban bersama 2 orang rekannya masing-masing Rebi (34) asal Desa Tasik Malaya, Curup dan Rizal (18) asal Perawang, Pekan Baru yang sama-sama sebagai pedagang obat keliling berniat mandi di sungai usai berjualan di Pasar Desa Lubuk Sanai, Kecamatan XIV Koto.

Ketiganya langsung mandi yang lokasinya tak jauh dari jembatan. Meski sempat diperingatkan, lantaran kondisi air sungai deras, namun mereka tetap mandi. Diduga terpeleset, korban atas nama Jaya Saputra terseret arus dan tenggelam.

Mengetahui hal itu, kedua rekannya sempat berupaya menolong. Namun, derasnya air menyulitkan kedua rekannya untuk menolong korban. Kemudian mereka meminta bantuan kepada masyarakat dan juga perangkat desa.

Selanjutnya informasi disampaikan kepada kepolisian, Tim SAR, Tagana dan juga pihak lainnya. Tim langsung turun dan menyisir aliran sungai menggunakan perahu karet dan juga ban. Upaya pencarian sempat menuai kendala, lantaran derasnya air.

Kepolisian, Tim SAR, Tagana dan masyarakat sekitar saat mencari korban.

Hingga akhirnya, tim berhasil menemukan korban sekitar 60 meter dari tempatnya mandi. Korban langsung dievakuasi. Sayangnya, korban tewas. Jasad korban dilarikan ke Puskesmas, selanjutnya dibawa ke RSUD Mukomuko.

”Ya, ada yang tenggelam dan ditemukan meninggal dunia. Kami juga ikut turun dan mencari korban,” kata Kades Penarik, Dunlop.

Menurut keterangan tokoh masyarakat setempat Budi Insanto, korban saat ditemukan sudah tidak bernyawa.

”Kita turun bersama dengan Tim SAR, kepolisian, masyarakat dan juga pihak-pihak lain. Korban ditemukan sekitar pukul 16.32 WIB dalam kondisi meninggal dunia,” pungkasnya.(Novles Kurniawan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *