Naqsyabandiyah Gelar Rakernas di Bengkulu, Dempo: Dorong Ormas Lain Lakukan Serupa

Bengkulu, jurnalisbengkulu.com – Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menegaskan rapat kerja bagi organisasi sangat penting, karena dapat memperkuat dan memberi semangat terhadap yang ingin dicapai bagi organisasi. Hal tersebut ia sampaikan saat menghadiri rapat kerja nasional Perkumpulan Pengajian Ilmu Tasawuf Naqsyabandiyah Indonesia (PPITTNI) di Asrama Haji Provinsi Bengkulu, Sabtu, (28/10).

“Saya mengapresiasi dan mengucapkan selamat kepada jajaran pengurus terutama Ketua Umum PPITTNI Provinsi Bengkulu adinda Dempo Xler, yang telah berhasil menyelenggarakan Rakernas di Bengkulu. Saya kira ini sangat strategis bagi perkumpulan maupun masyarakat Bengkulu,” ungkap Rohidin.

Sementara itu agenda Rapat Kerja Nasional Perkumpulan Pengajian Ilmu Tasawuf Naqsyabandiyah Indonesia (PPITTNI) di Provinsi Bengkulu dengan agenda “Menjemput Takdir Peradaban Indonesia Emas dan Terwujudnya Perdamaian Dunia” serta Zikir Akbar Nasional.

Terlihat hadir dalam kegiatan tersebut Syekh Muhammad Rasyidsyah Fandy silsilah Ke-38, Buya Syekh Muhammad Ali Idris Silsilah Ke-39, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, Ketua Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu sekaligus Ketua Umum PPITTNI Provinsi Bengkulu, Dempo Xler, Kabag Kesra Prov Bengkulu Syarif, Ketua DPP PPITTNI, Ketua DPW PPITTNI se- Indonesia dan Jama’ah PPITTNI se-provinsi Bengkulu sehingga berjumlah dua ribu orang.

Dalam kesempatan yang sama Ketua Umum PPITTNI Provinsi Bengkulu sekaligus Ketua Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu, Dempo Xler mengharapkan dengan adanya Rakernas PPITTNI di Provinsi Bengkulu, perkumpulan Ormas yang lain di Bengkulu dapat melaksanakan kegiatannya di Provinsi Bengkulu.

“Kita buat ini di Bengkulu agar menjadi embrio atau contoh bagi Ormas lain, untuk berani membuat kegiatan di Bengkulu. Sehingga Provinsi Bengkulu ini menjadi perhatian di pelosok negeri dan mendatangkan Investasi serta sebagai contoh bagi provinsi yang lain. Provinsi Bengkulu juga tidak kalah dengan Provinsi yang lain seperti nilai sejarah perjuangan bangsa yang kuat dan kekayaan alam juga sangat baik,” ungkap Dempo.

Adapun kegiatan Rakernas Perkumpulan Pengajian Ilmu Tasawuf Naqsyabandiyah Indonesia (PPITTNI) di Provinsi Bengkulu dikatakan Dempo Xler, membahas agenda program kerja di Pengurusan dirinya.

“Kegiatan dilaksanakan dua hari dan dihadiri oleh 162 oleh Guru/Mursyid. Adapun kita memilih tema tersebut adalah visi yang hendak kita capai kedepannya,” pungkasnya dirinya.(Saprian Utama, SH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *