Rejang Lebong, jurnalisbengkulu.com – Bangunan SD Negeri 11 yang terletak di Desa Duku Ilir, Kecamatan Curup timur sudah puluhan tahun tidak difungsikan dan kini dalam kondisi rusak. Masyarakat setempat bersama Kepala Desa Duku Ilir menyuarakan harapan agar bangunan sekolah tersebut dapat dihibahkan kepada desa untuk dimanfaatkan sebagai fasilitas umum.
Kepala Desa Duku Ilir, Adam khalik menyampaikan bahwa kondisi bangunan yang terbengkalai tersebut sangat disayangkan. “Sudah lama bangunan SD ini tidak digunakan. Daripada dibiarkan rusak, kami masyarakat desa berharap agar pemerintah bisa menghibahkannya untuk kebutuhan warga,” ujarnya saat ditemui di kantor desa, Selasa (8/6/2025).
Menurutnya, jika bangunan ini dapat dihibahkan kepada desa, maka bisa dimanfaatkan sebagai balai pertemuan, pusat pelatihan warga, atau fasilitas lainnya yang menunjang kegiatan sosial masyarakat.
Tokoh masyarakat setempat Burmawi, juga menekankan pentingnya respons dari pemerintah terhadap aspirasi warga.
“Ini bukan hanya soal bangunan, tapi tentang bagaimana aset yang tak terpakai bisa diberdayakan demi kepentingan bersama. Kami mohon agar pemerintah melihat potensi ini secara bijak,” harap Burmawi.
Masyarakat Desa Duku Ilir berharap adanya tindak lanjut dari pihak terkait, baik dari Dinas Pendidikan maupun instansi pemerintahan lainnya, agar bangunan SDN 11 yang kini tidak terawat dapat difungsikan kembali untuk kepentingan publik.
Dengan harapan ini, warga Duku Ilir siap untuk merawat dan memanfaatkan bangunan tersebut secara maksimal jika proses hibah bisa disetujui.
Reporter: Hendri Gunawan/Amin Gondrong