Buka Festival Lancang Bengkulu 2019, Wagub Ajak Jaga Laut Bengkulu

Bengkulu, jurnalisbengkulu.com – Wakil Gubernur Bengkulu Dedy Ermansyah secara resmi buka Festival Lancang Bengkulu 2019 yang digelar di halaman Mess Pemda Provinsi Bengkulu – Kawasan Wisata Pantai Tapak Paderi, Jumat (20/12).

Wagub Dedy dalam sambutannya mengajak semua lapisan masyarakat, untuk secara bersama – sama menjaga kelestarian alam khususnya kelestarian Laut dan ekosistemnya.

“Ini kita berkampanye bagaimana kita melestarikan alam, ini tadi kita membersihkan pantai, menghias Lancang, melepas Tukik ini agar masyarakat lebih memperdulikan lingkungan, sehingga jika kita peduli lingkungan Insya Allah lingkungan tadi akan memberikan dampak yang positif bagi kita semua,” ajak Wagub Dedy.

Wagub pun menambahkan populasi Ikan di Bengkulu mulai berkurang, ini lah yang dirasakan oleh nelayan, perlu dilakukan suatu gerakan agar populasi ikan dapat kembali seperti dulu.

“Ini menjadi tugas besar kita semua khusus kepada OPD Dinas Kelautan Perikanan sehingga kita berharap mampu mengembalikan populasi ikan seperti yang dulu kala sehingga pada akhirnya  pendapatan nelayan kita semakin hari semakin membaik,” harap Dedy.

Provinsi Bengkulu memiliki potensi Laut yang sangat besar, dengan menjaga kelestariannya tentu akan memberikan hasil yang melimpah tak yang tak hanya dirasakan oleh nelayan saja, tetapi semua masyarakat Bengkulu.

“Seperti yang kita ketahui potensi Laut  dengan garis pantai sepanjang 525 Km ini sangat luar biasa dan kita berharap ini dapat menjadi potensi yang sangat luar biasa bagi Provinsi Bengkulu,” harap Wagub Dedy.

Sejalan dengan itu Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu Sri Hartati menjelaskan dilaksanakannya kegiatan Festival Lancang Bengkulu 2019 bertujuan mengajak semua masyarakat untuk menjaga kelangsungan Laut Bengkulu.

“Kegiatan ini dalam rangkaian acara Hari Nusantara, tujuannya sendiri untuk mempererat silaturahmi dari kita semua dari seluruh elemen, baik masyarakat nelayan, industri pengolahan, OPD juga komunitas – komunitas agara mereka lebih sadar menjaga kelestarian lingkungan terutama Laut,” jelas Sri Hartati.

Lancang sendiri merupakan Perahu yang memiliki penyeimbang disisi kiri dan kanan lambung perahu.Perahu ini biasa digunakan Nelayan Bengkulu untuk berlayar mencari Ikan.(rilis)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *