Palembang, 18 Juli 2025 – Era digital telah membuka pintu besar bagi siapa saja untuk menjadi kreator konten. Namun, bisa jadi tantangan terbesarnya bukan hanya menciptakan konten menarik, melainkan memecahkan teka-teki bagaimana agar karya tersebut dilihat, dihargai, dan akhirnya bisa menghasilkan pendapatan.
Seperti yang dilakukan komunitas konten kreator di kota Palembang, Sumatra Selatan yang membawa perlengkapan siaran langsung TikTok ke median Jembatan Ampera. Fenomena ini diamati oleh Yunizar Yuyen, salah satu wartawan media online jurnalisbengkulu.com.
“Saya melihat puluhan konten kreator berdatangan dengan perlengkapan live TikTok mereka di median Jembatan Ampera,” ujar Yunizar, yang turut meliput suasana unik tersebut.
Dalam wawancara eksklusif dengan jurnalisbengkulu.com, salah satu konten kreator menyampaikan bahwa banyak dari mereka yang sudah memiliki follower yang banyak dan merasakan penghasilan dari media online.
Ketika ditanya mengenai strategi agar konten yang dibuat bisa menghasilkan uang, konten kreator tersebut menjelaskan, “Kami konten kreator wong Palembang kompak antara sesama, saling polow (follow), saling like, saling komen, dan sering membuat konten live di TikTok. Kami juga aktif membagikan berita atau konten-konten yang kami buat agar jangkauannya semakin luas.”
Kebersamaan dan solidaritas ini menjadi kunci sukses komunitas kreator di Palembang dalam menghadapi persaingan di dunia digital. TikTok sendiri, sebagai platform yang tengah populer di Tanah Air, memberikan peluang baru bagi para kreator lokal untuk berkreasi sekaligus meraih penghasilan.
Fenomena ini menunjukkan bagaimana kolaborasi dan dukungan antar kreator bisa menjadi langkah efektif untuk memperkuat eksistensi di dunia digital yang semakin padat.
Reporter: Yunizar Yuyen