Pembersihan Meriam di Benteng Fort Marlborough Dilakukan Secara Bertahap

Bengkulu, jurnalisbengkulu.com – Kantor Wilayah VII Bengkulu-Lampung kembali melakukan pembersihan rutin terhadap meriam-meriam bersejarah yang berada di Benteng Fort Marlborough, Bengkulu. Sebanyak sepuluh meriam dibersihkan dalam kegiatan hari ini, yang merupakan bagian dari upaya pelestarian cagar budaya.

Proses pembersihan dilakukan dalam lima tahapan utama, yakni pembersihan kering, pembersihan basah, pembersihan kimiawi, stabilisasi, dan yang terakhir adalah tahap coating atau pelapisan pelindung (foting).

Kepala Tim Teknis Pelestarian Cagar Budaya dari Kanwil VII Bengkulu-Lampung menjelaskan bahwa bahan kimia yang digunakan dalam proses pembersihan adalah asam sitrat dengan konsentrasi antara 3 hingga 5 persen. Bahan ini dipilih karena efektif mengangkat karat tanpa merusak struktur logam bersejarah.

“Proses ini rutin dilakukan setiap tiga bulan sekali untuk menjaga kondisi meriam tetap stabil dan terhindar dari kerusakan akibat cuaca serta korosi,” jelasnya.

Benteng Fort Marlborough sendiri merupakan salah satu peninggalan sejarah penting dari masa penjajahan Inggris di Bengkulu dan menjadi destinasi wisata sejarah unggulan di kawasan tersebut. Keberadaan meriam sebagai bagian dari struktur pertahanan benteng menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan.

Dengan dilakukannya pembersihan berkala ini, diharapkan nilai sejarah dan estetika dari situs bersejarah tersebut dapat tetap terjaga untuk generasi mendatang.

Reporter: Hendri Gunawan/Amin Gondrong