Lubuklinggau, jurnalisbengkulu.com – H Rachmat Hidayat menghadiri acara penganugerahan gelar adat kepada Ir H Afriansyah Noor, Wakil Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia, Kamis (9/5/2024).
Penyematan penganugerahan gelar adat yang berlangsung di Smart Hotel Lubuklinggau tersebut, Wa Menaker dianugerahi gelar adat Panggeran Rimbuan Alam Cipta Negeri yang dimaknai Pembesar Penggerak Kesejahteraan Negeri.
Pemberian gelar melalui proses adat dengan ditandai pemasangan tanjak oleh 9 Ketua l
Lembaga Adat Kota Lubuklinggau.
H Rachmat Hidayat atau Yoppy Karim pada kesempatan itu menyampaikan ucapan selamat dan mengapresiasi atas penganugerahan gelar adat yang telah diberikan kepada Wa Menaker RI.
“Gelar yang diberikan sudah tepat dan layak untuk disematkan kepada orang yang pernah berjasa dalam membesarkan Kota Lubuklinggau. Bang Feri ini dari kecil sudah tinggal di Lubuklinggau, SD, SMP dan SMA nya pun di Linggau. Jadi sudah sepatutnya gelar tersebut diberikan kepadanya, karena beliau sudah banyak berkontribusi di Kota Lubuklinggau,” ujar Yoppy Karim.
Sementara itu, Ir H Afriansyah Noor usai mendapat gelar adat menyebutkan, bahwa penghargaan dan anugerah gelar ini merupakan suatu kehormatan baginya. Diceritakannya, orang tua dan keluarganya sudah 13 tahun bertempat tinggal di Kota Lubuklinggau, sehingga sudah banyak kenangan yang tak bisa ia lupakan.
“Saya sangat mencintai Lubuklinggau yang dulu merupakan Ibu Kota dari Kabupaten Musi Rawas banyak kisah dan peristiwa menarik yang saya kenang,” ungkapnya.
Dihadapan ketua-ketua lembaga adat Lubuklinggau, ia menyebutkan pada tanggal 15 Juni 2022 ia diberikan amanah oleh Presiden Republik Indonesia Bapak Joko Widodo sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia.
“Dari tanggal 3 Juni 1947 Kementerian ini berdiri tidak pernah ada wakil menteri, saya adalah wakil menteri pertama Republik Indonesia di bidang ketenagakerjaan,” sebutnya.
Dalam waktu 2 tahun ini dirinya sering melakukan kunjungan kerja ke Sumatera bagian Selatan. Diakuinya, ia memiliki atensi khusus terhadap pembangunan satuan pelayanan di Kota Lubuklinggau salah satunya.
“Kemarin kami resmikan satuan pelayanan, kami berharap terjadi akselerasi kegiatan kompetensi sumber daya manusia yang unggul di Sumatera Selatan, khususnya Kota Lubuklinggau untuk dapat bersaing di tingkat lokal nasional serta internasional,” pungkasnya. (Hrd)