Pesan Harian UJH : Jangan Biarkan Mulut Orang Nyangkut di Hati Kita

Saat lebih dari satu orang atau katakanlah banyak orang melihat kostum kita lalu tersenyum lucu, geli, mengejek atau apalah. Kemudian berbisik pada temannya lalu setelah memandang kita dia juga tersenyum sambil menutup mulut dan berbisik pada yang lain dan begitu seterusnya. Ketahuilah yang bermasalah itu mata orang yang memandang kostum kita. Selama kita nyaman memakainya buat apa menyangkutkan mata orang di hati kita.

Andai ada yang membicarakan ekonomi kita, rumah atau saja yang tidak enak di dengar. Pedas, ketus, tak sopan, hinaan, cibiran dan atau kata-kata lain yang lebih menyakitkan tentang diri kita.

Tersenyumlah, sebab yang bermasalah itu hati dan pikiran mereka sementara kita selalu enjoy dan bahagia dengan keluarga serta hidup yang kita jalani. Buat apa menyangkutkan mulut orang lain di hati kita.

Kunci bahagia itu bukan pada hati, mulut, mata dan pikiran orang lain tetapi bagaimana kita tetap memandang dan berlaku baik pada siapapun terlepas seburuk apapun yang bersangkutan pada kita. Namun, harus di akui ini sulit tapi akan selalu indah bila kita selalu berfikir positif.
لا تحقرن صغيرا لانه يمكن ان يكبر ولا قليلا لانه يمكن ان يكثر ولا فقيرا لأنه يمكن أن يكون غنيا كريما ولا نجارا لأنه يمكن أن يكون ملكا.
“Janganlah menghina yang kecil, karena ia bisa menjadi besar. Jangan menghina yang sedikit (minoritas) karena ia bisa menjadi banyak (mayoritas). Jangan menghina orang miskin, karena boleh jadi akan menjadi orang kaya yang pemurah. Jangan merendahkan tukang kayu, karena boleh jadi ia akan menjadi “raja”.

Pagar Dewa, 18012024
Salam Ujh

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *