Tanda anak sehat jasmani dan rohani adalah lincah, pandai bicara, mampu bicara dengan kalimat yang agak panjang. Mudah memahami benda atau lingkungan sekitar. Mampu mengingat nama mainannya. Seiring dengan itu dia tidak pernah bosan bermain itu pertanda rohaninya sehat. Sebab, kalau ada gangguan pada rohaninya semisal cemas, takut, trauma maka anak akan mencari tempat pelarian yang nyaman. Lari ke pelukan ibunya atau sembunyi di dalam kamar.
Pertannyaannya, orang tua mana yang tidak senang memiliki anak yang sehat jasmani dan rohani? Banyak orang tua muda atau pasangan muda yang belum memahami tentang kejiwaan balita. Betapa pertumbuhan otaknya sangat pesat dan butuh di isi dengan hal-hal yang bermanfaat.
Lalu, bagaimana kalau anak rewel menjelang tidur? Biasanya itu karena butuh perhatian, masih betah bermain, butuh teman dan cari perhatian. Sementara orang tuanya mengajak dan mau istirahat. Solusinya anak dipaksa, dimarah bahkan dibentak? Tahu gak resikonya? Dari sebuah tulisan dikatakan bahwa sangat dilarang untuk memarahi anak menjelang dia tidur karena alam bawah sadarnya akan memblacklist sosok yang membuatnya sedih /takut. Artinya rusak otak dan jiwa anak tersebut. Jangan bilang sayang pada anak kalau tidak paham jiwa anak. Sabda Rasulullah,
كُلُّ مَوْلُوْدٍ يُوْلَدُ عَلَى الْفِطْرَةِ، فَأَبَوَاهُ يُهَوِّدَانِهِ أَوْ يُمَجِّسَانِهِ أَوْ يُنَصِّرَانِهِ
Setiap anak yang lahir dilahirkan di atas fitrah. Kedua orang tuanyalah yang menjadikannya Yahudi, Majusi, atau Nasrani.
Pagar Dewa, 06102023
Salam Ujh