Bengkulu, jurnalisbengkulu.com – Berkaca pada semrawutnya antrian panjang BBM Subsidi tahun 2023, Pemerintah Provinsi Bengkulu mengambil langkah dengan mengusulkan alokasi sebesar 2,5 juta Kilo Liter (KL) Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi untuk tahun 2024 kepada pemerintah pusat dan Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas (BPH Migas).
Asisten II Pemprov Bengkulu RA Denni mengatakan dari 2,5 Juta usulan BBM Subsidi tersebut mencakup 1.938.954 KL BBM jenis Pertalite dan 611.256 KL BBM jenis Solar, yang telah dihitung berdasarkan kalkulasi dari seluruh usulan pemerintah kabupaten dan kota di Bengkulu. RA Denni menjelaskan bahwa pendataan secara mendetail telah dilakukan, memastikan bahwa kuota yang diusulkan mencukupi dan sesuai dengan kebutuhan masing-masing daerah.

“Sudah kita sampaikan ke BPH Migas untuk kebutuhan tahun 2024, itu sebesar 2.5 Juta KL,” kata RA Denni, menekankan kerja sama dengan pihak terkait untuk memastikan penggunaan BBM subsidi sesuai sasaran. Ia juga mengingatkan perusahaan agar kendaraan mereka tidak menggunakan BBM subsidi yang seharusnya diperuntukkan bagi masyarakat.
Jumlah usulan BBM dari setiap kabupaten/kota di Bengkulu disajikan sebagai berikut:
- Kota Bengkulu: 921.590 KL Pertalite, 68.050 KL Solar
- Kabupaten Kaur: 870.106 KL Pertalite, 437.522 KL Solar
- Rejang Lebong: 36.376 KL Pertalite, 15.000 KL Solar
- Mukomuko: 965 KL Pertalite, 23.040 KL Solar
- Bengkulu Tengah: 21.728 KL Pertalite, 12.160 KL Solar
- Kepahiang: 21.103 KL Pertalite, 5.953 KL Solar
- Seluma: 17.280 KL Pertalite, 4.344 KL Solar
- Bengkulu Selatan: 11.680 KL Pertalite, 5.472 KL Solar
- Lebong: 8.640 KL Pertalite, 4.680 KL Solar
- Bengkulu Utara: 4.486,84 KL Pertalite, 35.035 KL Solar
Dengan langkah proaktif ini, Pemprov Bengkulu berharap dapat memastikan distribusi BBM subsidi yang efisien dan adil, memenuhi kebutuhan masyarakat di seluruh wilayah provinsi Bengkulu tahun 2023.
Reporter : Saprian Utama SH