Pesan Harian UJH : Memaknai Kembali Fitri

Secara umum dosa hanya dua. Dosa kepada Allah lantaran tidak melaksanakan perintah dan tidak mau melanggar larangan-Nya. Kedua adalah dosa kepada sesama manusia seperti mencuri harta orang lain, ghibah terhadap orang lain, memfitnah orang lain, menzalimi orang lain, dan sebagainya.

Allah berjanji mengampuni semua dosa-dosa manusia tertera dalam surat Az Zumar 35
قُلْ يٰعِبَادِيَ الَّذِيْنَ اَسْرَفُوْا عَلٰٓى اَنْفُسِهِمْ لَا تَقْنَطُوْا مِنْ رَّحْمَةِ اللّٰهِ ۗاِنَّ اللّٰهَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ جَمِيْعًا ۗاِنَّهٗ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ
Katakanlah, “Wahai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri! Janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sungguh, Dialah Yang Maha Pengampun, Maha Penyayang.

Maka, usai menjalankan semua syariat Allah terkait Ramadhan shalat, puasa, tilawah Quran, zakat dan sedekah karena iman pada Allah dan saling memaafkan kepada sesama insha Allah kembali Fitrah. Fitrah ibu sifat bayi diantara ciri bayi adalah menangis, bersih tak punya dosa dan jujur. Oleh karena itu ciri kembali fitri adalah menangis atas dosa-dosa yang lalu, berharap dosanya diampuni lalu lapang dada dan hati selanjutnya berlaku jujur.

Pagar Dewa, 17042024
Salam Ujh

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *