Bengkulu, jurnalisbengkulu.com – Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menggelar pertemuan silaturahmi dengan Persatuan Gereja Indonesia (PGI) Wilayah Bengkulu yang merupakan perkumpulan Pendeta Kristen, Tokoh Agama Kristen Katolik dan Protestan di Provinsi Bengkulu. Dalam acara itu, para Kepala PGI menyampaikan ucapan terimakasih atas dikeluarkannya 13 SK GTT PTT .
Salah seorang Presidium PGI, pendeta Edward Manalu dalam sambutannya menyampaikan apresiasi telah memperhatikan perlunya dan pentingnya pendidikan agama pada masyarakat di Provinsi Bengkulu. Yaitu dengan buktinya ada penambahan 13 orang sebagai GTT Guru Agama Kristen.
“Selanjutnya kami juga berharap kesempatan berikut berpeluang diangkat menjadi P3K dan kedepannya nggak ada yang mustahil bisa juga jadi pengangkatan untuk pegawai negeri sipil,” sebut Edward.
“Sekali lagi, secara singkat kami sampaikan, terimakasih telah mendengarkan seruan kami terkhusus tentang keadilan yang kami rasakan, terhadap tempat pemakaman umum (TPU) yang ada di air sebakul, dan sekali lagi kami berharap Gubernur sebagai bapak kami dapat memberikan bantuan fasilitas-fasilitas di setiap Gereja yang ada di Bengkulu,” sambungnya.
Terkait hal itu, Gubernur Provinsi Bengkulu Rohidin Mersyah menyampaikan bahwa untuk diangkat menjadi ASN itu bukan merupakan kewenangan pemerintah Provinsi Bengkulu tapi untuk diangkat menjadi GTT bisa dimasukkan ke honor daerah.
“Mungkin untuk nilainya tidak seberapa bagi bapak dan ibu sekalian, tapi SK nya itu jelas dan resmi. Untuk penggajiannya nanti akan di transfer lewat rekening Bank langsung yang bersangkutan dan didaftarkan juga ke BPJS Kesehatan serta Ketenagakerjaan,” pungkas Rohidin.
Total, ada 13 GTT PTT yang menerima SK dari Gubernur Rohidin Mersyah dengan sebaran 5 dari Bengkulu Utara, 3 dari Mukomuko, 1 dari Bengkulu Tengah, 1 dari Kota Bengkulu, 1 dari Kaur, 1 dari Rejang Lebong dan 1 dari Bengkulu Selatan.(Saprian Utama, SH)