Bengkulu, jurnalisbengkulu.com – Pemerintah Provinsi Bengkulu yang diwakili kasi Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Bengkulu Linda Menghadiri Kegiatan Pembekalan Pembinaan Ideologi Pancasila bagi Paskibraka 2022 tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota (Via Zoom meetting), bertempat Ruang VIP Pola Pemerintah Provinsi Bengkulu, Kamis (13/04/23).
Pembekalan materi PIP bagi Paskibraka 2022 merupakan amanat dan implementasi Peraturan Presiden Nomor 51 tahun 2022 tentang Program Paskibraka telah memberikan landasan bahwa program Paskibraka sebagai kaderisasi calon pemimpin bangsa yang berkarakter Pancasila dan Peraturan BPIP Nomor 1 Tahun 2021 Tentang Pembinaan Ideologi Pancasila pada Generasi Muda Melalui Program Pasukan Pengibar Bendera Pusaka.
Dalam Perpres tersebut disebutkan, PIP Paskibraka dilaksanakan mulai dari tingkat kabupaten/kota sampai tingkat nasional. Selanjutnya, Paskibraka yang telah berhasil mengikuti dan menyelesaikan PIP akan ditetapkan sebagai Paskibraka Duta Pancasila.
Deputi Bidang Pengendalian dan Evaluasi Dr. Rima Agristina, SH., SE., MM mengatakan dalam sambutannya di acara tersebut agar para peserta Paskibraka 2022 setelah dilakukan Pembekalan Pembinaan Ideologi Pancasila dapat menjadi duta pancasila saat peringatan hari lahir pancasila.
“Izinkan saya menyampaikan kepada Adik-adik Paskibraka 2022 yang berasal dari Provinsi Aceh, Sumut, Sumsel, Sumbar, Bengkulu, dan Riau, bahwa Adik-adik menjadi duta Pancasila amanah yang sangat besar yang diberikan dari Pemerintah kepada Adik-adik Paskibraka 2022, serta perlu diingat bahwa Adik-adik menjadi teladan bagi teman seusia Adik-adik sekalian dan Adik-adik akan menjadi calon pemimpin Indonesia yang akan menentukan posisi di negeri ini.
Kesempatan itu juga Kepala BPIP Prof. Drs. K.H. Yudian Wahyudi, M.A., Ph.D mengatakan, Peraturan Presiden Nomor 51 tahun 2022 tentang Program Paskibraka telah memberikan landasan, bahwa program Paskibraka sebagai kaderisasi calon pemimpin Bangsa yang berkarakter Pancasila.
“Untuk menjamin kelangsungan bangsa dan negara maka diperlukan upaya dari setiap komponen bangsa untuk bisa menyiapkan kader pemimpin berkarakter Pancasila yang akan melanjutkan perjuangan bangsa,” tutup Yudian.
Penulis : Saprian Utama
