Setahu kita ladang adalah tempat bercocok tanam. Khususnya tanaman muda, seperti padi, jagung, kacang dan sayuran lainnya. Banyak yang kita tanam banyak pula yang kita tuai. Pandai kita merawat ladang Insha Allah bagus hasil panennya.
Demikian juga akal fikiran yang dimiliki masing-masing orang. Akal itu seperti ladang, andai kita tidak merawatnya dengan tanaman yang baik, rumput liar yang merusak akan tumbuh di dalamnya. Maka, ladang tak terurus, hasilnya tidak bagus dan ladang yang luas menjadi sia-sia.
Oleh karena itulah para ulama orang-orang saleh dan pemilik budi pekerti yang luhur selalu mengingatkan agar kita senantiasa berfikir yang baik sehingga akal fikiran juga akan menghasilkan yang baik tetapi jika sebaliknya kita terbiasa dengan fikiran kotor, buruk dan suudzan. Maka, yang akan keluar adalah perbuatan, perkataan dan tindakan yang buruk. Al Qashash 84
مَنْ جَاۤءَ بِالْحَسَنَةِ فَلَهٗ خَيْرٌ مِّنْهَاۚ وَمَنْ جَاۤءَ بِالسَّيِّئَةِ فَلَا يُجْزَى الَّذِيْنَ عَمِلُوا السَّيِّاٰتِ اِلَّا مَا كَانُوْا يَعْمَلُوْنَ
Barangsiapa datang dengan (membawa) kebaikan, maka dia akan mendapat (pahala) yang lebih baik daripada kebaikannya itu; dan barang siapa datang dengan (membawa) kejahatan, maka orang-orang yang telah mengerjakan kejahatan itu hanya diberi balasan (seimbang) dengan apa yang dahulu mereka kerjakan.
Pagar Dewa, 14112023
Salam Ujh
