Bengkulu Tengah, jurnalisbengkulu.com – Dua Bocah usia (9) tahun Pelajar siswi SD Negeri 40 Kabupaten Bengkulu Tengah diduga nyaris menjadi korban penculikan anak pada Jumat sore di Desa Ujung Karang saat pulang dari Ekstrakurikuler (Eskul) di sekolahnya.
Hal ini diungkapkan Enjelika Angelia (9), kelas 3 dan Gita Febriani bahwa dirinya saat pulang dari sekolah menuju ke rumahnya bersama temannya sempat dibujuk rayu dan diberikan permen salah satu orang tak di kenal menggunakan mobil kijang hitam untuk di ajak naik mobil tersebut.
“Kami balik dari sekolah tiba tiba ada mobil kijang hitam yang mengampiri kami mau kasih permen tapi kami langsung lari dan masuk ke gang jalan yang menuju ke rumah,” ungkap Enjelika Angelia saat di temui media massa di sekolahnya.
Lanjut Angelia, “kami dak kenal dengan orang itu dan kami sempat di kejar oleh orang dak kenal itu, kami berlari,” cerita Angelia saat di wawancara oleh wartawan, Senin (27/01/2020).
Sementara itu Diswan, Guru SD Negeri 40 Kabupaten Bengkulu Tengah ini menyampaikan bahwa apa yang dialami dua siswi itu memang benar dan untuk siswinya yang nyaris korban penculikan anak itu bisa selamatkan dirinya.
“Kami dari pihak sekolah juga menghimbau kepada wali murid untuk mengantar dan menjemput anaknya baik itu pulang sekolah maupun kegiatan luar sekolah karena untuk kita bersama sama menjaga anak anak kita,” Demikian Diswan selaku guru sekolah Dasar negeri 40 Kabupaten Bengkulu Tengah.
(Ferizal Adek)
