Warga Dataran Tapus Butuh Perhatian: Ibu Rusma Lumpuh Akibat Stroke
Rejang Lebong, Jurnalisbengkulu.com – Di tengah keindahan alam Kecamatan Bermani Ulu Raya, tersimpan kisah pilu yang tengah dialami oleh sejumlah warga Desa Dataran Tapus. Salah satunya adalah Ibu Rusma (72), istri dari Bapak Kasdi (73), yang sudah hampir satu tahun terakhir tak mampu keluar rumah akibat penyakit stroke yang dideritanya.
Kondisi Ibu Rusma sungguh memprihatinkan. Tubuhnya yang renta kini hanya bisa terbaring di atas tempat tidur sederhana di rumah kayu yang jauh dari kata layak. Suaminya, Bapak Kasdi, yang juga sudah lanjut usia, berusaha sebisa mungkin merawat sang istri dengan segala keterbatasan yang dimilikinya.
Pemerintah Desa Dataran Tapus, melalui Kepala Desa, menyampaikan bahwa pihak desa tidak tinggal diam. Berbagai bentuk bantuan seperti Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan program sosial lainnya telah rutin disalurkan.
Namun, diakui bahwa bantuan tersebut belum mampu sepenuhnya mengatasi kebutuhan dasar keluarga lansia tersebut, terutama dalam hal penanganan kesehatan dan perawatan jangka panjang.
“Kami dari pemerintah desa selalu berupaya hadir dan membantu semampu kami. Namun tentu ada keterbatasan. Kami sangat berharap adanya perhatian lebih dari dinas terkait, baik dinas sosial maupun dinas kesehatan, agar warga seperti Ibu Rusma mendapat bantuan medis yang memadai,” ujar salah satu perangkat desa saat ditemui.
Selain Ibu Rusma, terdapat dua warga lainnya yang juga berada dalam kondisi yang sangat membutuhkan perhatian pemerintah, yakni Saudara Megi (43) dan Ibu Sania (68). Keduanya hidup dalam keterbatasan ekonomi dan kondisi kesehatan yang kian hari semakin menurun.
Masyarakat berharap, kisah ini dapat mengetuk hati para pemangku kebijakan dan instansi terkait untuk segera turun tangan. Kehadiran bantuan yang lebih terarah dan berkelanjutan sangat dinantikan demi meringankan beban mereka yang tengah berjuang di tengah kondisi yang serba kekurangan.
Penderitaan mereka bukan hanya soal sakit dan kemiskinan, tapi juga tentang harapan-harapan bahwa negara hadir bagi warganya yang paling membutuhkan.
Reporter : Hendri G, Amin G.
