Kaur, jurnalisbengkulu.com – Sebagai upaya menjaga stabilitas harga kebutuhan pangan di pasaran menjelang Perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (NATARU) sekaligus sebagai upaya untuk mengatasi tingginya Nilai Indeks Perkembangan Harga yang berada di angka 3,76 % beberapa waktu lalu, Pemerintah Kabupaten Kaur melalui Dinas Ketahanan Pangan bersama bagian Ekonomi dan Sumber Daya Alam Sekretariat Daerah Kabupaten Kaur yang bekerjasama dengan Badan Urusan Logistik (Bulog) Divre Bengkulu dan Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bengkulu menggelar Pasar Murah di Balai Desa Linau Kecamatan Maje, Kamis (12/12/2024),
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Jon Harimol, S.Sos, M.SI di sela-sela kegiatan mengatakan pada pasar murah yang dilaksanakan hari ini pihak Bulog telah menyiapkan berbagai komoditas pangan diantaranya beras, minyak goreng dan gula.
“Untuk stok beras yang dijual hari ini sebanyak satu ton untuk beras SPHP yang dijual dengan harga Rp60.000.000/5 Kg, Kemudian Beras Premium Raflesia sebanyak 150 Kg dengan Harga jual Rp75.000.000/5Kg, Kemudian Gula 200 Kg dengan harga jual Rp17.500, Minyak Goreng Kita yang dijual Rp15.500/L dan Minyak Goreng Kita Premium dijual dengan harga Rp18.000/L dengan stok 360 Liter” Ujar Jon Harimol
Dikatakan Jon Harimol digelarnya pasar murah ini diharapkan dapat menstabilkan harga kebutuhan pokok dipasaran sekaligus dapat menekan laju inflasi di bumi se’ase seijean
Jon Harimol juga menyampaikan kegiatan pasar murah ini hanya dilaksanakan di desa linau kecamatan Maje, Namun menurutnya kegiatan serupa dapat juga diselenggarakan di kecamatan lain apabila harga kebutuhan pokok masih belum stabil jelang perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025
“Untuk pasar murah ini hanya kita gelar di desa linau, untuk di kecamatan lain kita lihat situasi dan kondisi terlebih dahulu, apabila harga kebutuhan pokok belum stabil tidak menutup kemungkinan kita selenggarakan di kecamatan lainnya” Pungkas Jon Harimol.(ADV)
