Pesan Harian UJH Mengapa Cicak Boleh dibunuh?

Cicak bukan saja binatang yang menjijikan tetapi dalam sejarah kenabian Cicak merupakan binatang yang tidak membela nabi. Dalam hadits didapati kisah saat Nabi Ibrahim dibakar semua binatang ikut andil dalam membantu memadamkam api kecuali Cicak. Cicak malah membantu meniup-niup agar api makin besar.

Itulah sebabnya membunuh Cicak bukan berdosa malah berpahala. Membunuh cicak diganjar dengan 100 kebaikan. Hal tersebut disandarkan pada salah satu sabda Rasulullah yang dikisahkan Abu Hurairah RA.
Abu Hurairah RA mengutip perkataan Rasulullah SAW yang bersabda,
مَنْ قَتَلَ وَزَغًا فِى أَوَّلِ ضَرْبَةٍ كُتِبَتْ لَهُ مِائَةُ حَسَنَةٍ وَفِى الثَّانِيَةِ دُونَ ذَلِكَ وَفِى الثَّالِثَةِ دُونَ ذَلِكَ

Barang siapa membunuh cicak dengan sekali pukulan, maka dia mendapat kebaikan sekian dan sekian. Barang siapa membunuh cicak dengan dua kali pukulan, maka dia memperoleh kebaikan sekian dan sekian, yang lebih sedikit daripada yang pertama. Jika dia membunuh cicak dengan tiga kali pukulan, maka dia memperoleh kebaikan sekian dan sekian, yang lebih sedikit daripada yang kedua. (HR Muslim)

Jika sekali pukulan Cicak mati maka pahalanya 100 jika 2 kali pukulan nilainya kurang dari 100. Mengapa? Karena dalam membunuh tidak boleh menyiksa dengan memukul berkali-kali.

Jika ada bayi yang menangis tengah malam tanpa sebab, coba cek adakah cicak di dalam kamar tersebut. Sebab, didalam badan Cicak ada Jin perempuan Ummi Sibyan. Yakni Jin yang bisa membunuh Jin dalam kandungan. Demikian kata Ust. Muhammad Yusuf. Maka, segera bunuh cicak yang ada dikamar atau dirumah kita.

Pagar Dewa, 30072024
Salam Ujh