Bengkulu Tengah, jurnalisbengkulu.com – Terkait aksi demo wali murid Sekolah Dasar Negeri 15 Bengkulu Tengah berapa hari lalu, menuntut iuran pihak sekolah yang tidak jelas peruntukannya. Akhirnya, tim pengawas Diknas Kabupaten Bengkulu Tengah melakukan Investigasi ke sekolah untuk memastikan kebenaranya.
Yulis Setyawati selaku Kepala Sekolah SD Negeri 15 Bengkulu Tengah mengatakan dengan adanya aksi demo wali murid beberapa hari yang lalu dan mempertanyakan iuaran yang dipungut pihak sekolah, setelah tim Pengawas Diknas melakukan pengecekan, alhasil bahwa uang iuran benar digunakan untuk membangun sumur bor dan pagar.
“Setelah tim pengawasan Diknas Bengkulu Tengah investigasi, iuran itu berdasarkan hasil musyawarah wali murid dan komite serta pihak sekolah,” katanya.
” Uang iruan itu sudah dimanfaatkan pihak sekolah untuk pembangunan sumur bor dan pagar serta fasilitas sekolah lainnya,” ungkap Yulis Rabu (29/01/2020).
Maka dari itu, jelas Yulis, iuaran itu memang dimanfaatkan untuk bangunan, jadi apa yang menjadi tuntutan wali murid yang lalu memang iuaran tersebut direalisasikan untuk pembangunan, itu hasil kesimpulan dari tim Investigasi dari Diknas Bengkulu Tengah,” tutupnya.
(Ferizal Adek)
