Tubei, jurnalisbengkulu.com – Upaya mensukseskan program tanam dua kali yang dicanangkan Bupati Kabupaten Lebong, Kopli Ansori, terus digeber oleh Dinas Pertanian dan Perikanan (Disperkan). Segala persiapan baik itu sarana dan prasana pendukung guna terlaksana dan suksesnya program tersebut, terus di upayakan.
Berkaitan dengan hak itu, Disperkan, hari ini,menggelar rapat koordinasi teknis (rakornis) persiapan musim tanam kedua, pengendalian hama terpadu dan sosialisasi bantuan padi inbrida,Rabu (14/03/22).
Dalam rakoornis yang dihadiri langsung oleh Bupati dan wakil bupati serta kepala-kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, Plt Kepala Disperkan Kabupaten Lebong Hedi Parindo, SE menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk menyukseskan Program MT-2. Upaya yang dimaksud diantaranya pengendalian hama tikus, jamur blas dan jenis hama lainnya.
Kedepannya Disperkan akan menyalurkan bantuan bibit unggul, hand traktor, kemudian pihaknya akan terus melakukan pemantauan kepada pihak distributor didilebong untuk memastikan ketersediaan pupuk bersubsidi terpenuhi.
Hedi menambahkan dalam rakornis ini juga akan sama-sama bahas bagaimana cara yang terbaik untuk menyalurkan bibit padi di luasan persawahan yang mencapai 3500 hektar ini.
Dalam kesempatan ini juga. Hedi menuturkan bahwa pihaknya dalam waktu dekat akan segera bertolak ke Yogyakarta untuk melihat hand traktor yang pengadaannya melalui metode e-Purchasing beberapa waktu lalu.
Ia ingin memastikan bahwa unit hand traktor itu spesifikasinya sesuai dengan yang dipesan oleh Disperkan. Nanti hand traktor akan stand by di BBI Sukabumi untuk dipinjam pakaikan kepada para petani yang membutuhkan.
“Jumlahnya ada 10 unit, Seperti yang di Topos, itu kita sudah turun langsung melihat kondisinya. Tadi, kita juga mendengar penyampaian dari Kades Tunggang, ada kerusakan irigasi yang menyebaban sawah kekeringan, Pak Bupati sudah menginstrusikan agar diperbaiki” demikian Hedi menyampaikan. (ADV)
