Anggota DPRD Provinsi Bengkulu Minta Kepala Daerah Berhenti Keliling Membagikan Sembako

Bengkulu – Disaat kondisi dan situasi yang makin meningkatnya jumlah kasus positif Covid 19 di Provinsi Bengkulu. Kepala daerah yakni gubernur, bupati dan walikota diminta fokus untuk menekan penyebarannya agar tidak bertambah lagi.

Dijelaskan Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Bengkulu, Edwar Samsi, S.IP, MM pada Senin (11/05/20), Upaya yang perlu dilakukan oleh kepala daerah adalah berhenti keliling seperti membagikan bantuan Sembako.

“Keliling juga percuma, kasus positif Covid-19 makin bertambah. Kalau membagikan Sembako, kasih tugas itu kepada Dinas Sosial (Dinsos) masing-masing. Sekarang itu, yang terpenting adalah mencarikan formulasi yang tepat menanggulangi virus ini jangan sampai menyebar luas kemana-mana lagi,” tegas Edwar.

Anggota Komisi III Provinsi Bengkulu ini juga mengatakan, berdasarkan hasil Insfeksi Mendadak (Sidak) yang dilakukan oleh pihaknya, Pada Senin (11/05/2020) ke Labkesda Bengkulu. Diketahui kalau Alat Pelindung Diri (APD) tenaga medis yang bertugas mengambil Swab itu cuma satu kali pakai. Jadi stok APD bagi tenaga medis yang bertugas mengambil sampel swab harus tetap tersedia.

“APD cuma untuk satu kali pakai, jadi stoknya harus ada terus. dan juga tenaga medis yang bertugas mengambil sampel Swab, mereka kekurangan dan harus dipikirkan caranya bisa terpenuhi jumlahnya. Bisa dengan mencari tenaga suka rela atau seperti apa teknisnya, silahkan saja asalkan bertambah,” papar Edwar.

Edwar menambahkan, tenaga medis harus benar-benar dilindungi. Terlebih saat ini sudah puluhan tenaga kesehatan yang positif Covid-19.

“Intinya, yang kita ingin jumlah kasus positif Covid-19 bisa ditekan. Tenaga medis yang jadi garda terdepan, itu benar-benar harus terjamin keselamatannya dengan ketersedian APD yang cukup,” tegas Edwar.(ADV)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *