Bengkulu, jurnalisbengkulu.com – Komite Nasional Ekonomi Keuangan Syariah (KNEKS) mendorong pembentukan Pengurus di Provinsi Bengkulu usai dilakukan rapat koordinasi dengan Pemda Provinsi Bengkulu di Gedung Ruang Pola Provinsi Bengkulu, Selasa (14/3/23).
Dalam rapat pembentukan Komite Daerah Ekonomi Keuangan Syariah (KNEKS) hadir Setda Provinsi Bengkulu Hamka Sabri, Kepala Wilayah Bank Indonesia Bengkulu, Darjana, dan Komite Nasional Ekonomi Keuangan Syariah (KNEKS).
Dalam rapat tersebut akan diagendakan rapat koordinasi persiapan pembentukan Komite Daerah Ekonomi Keuangan Syariah (KDEKS) di Provinsi Bengkulu.
Dijelaskan Perwakilan Komite Nasional Ekonomi Keuangan Syariah (KNEKS), pembentukan Komite Daerah Ekonomi Keuangan Syariah (KDEKS) di Provinsi Bengkulu sangat perlu dibentuk karena 98% masyarakat Bengkulu beragama Islam.

“KDEKS ini juga akan mengakselerasi program pembangunan daerah yang menyangkut ekonomi keuangan syari’ah yang notabene cocok dengan katrestik masyarakat Bengkulu sehingga KDEKS ini nantinya dapat meningkatkan perekonomian masyarakat di Provinsi Bengkulu, memang harapannya harus melibatkan seluruh unsur pemangku kepentingan yang ada di daerah, sehingga ke depannya dapat memasukkan ekonomi dan keuangan syari’ah itu ke program-program daerah,” Kata Perwakilan Komite Nasional Ekonomi Keuangan Syariah (KNEKS).
Kepala Wilayah Bank Indonesia Bengkulu, Darjana, mengungkapkan rasa syukurnya terhadap Pembentukan Komite Daerah Ekonomi Keuangan Syariah (KDEKS) dan Bengkulu masuk urutan ke-13.
“Bahwa program ini berasal dari segala leading sector yang ada misalnya pemberian sertifikasi produk halal itu sudah ada nanti akan dikolaborasikan kemudian ada pembiayaan ekonomi syari’ah sehingga diharapkan semua instansi terlibat,” ujar Darjana.
Sementara itu, Setda Provinsi Bengkulu Hamka Sabri menyampaikan bahwa ini adalah pembentukan lembaga baru yang mana Ketua Komite Keuangan Syari’ah pusat membantu untuk membentuk oraganisasi kepengurusan Komite Daerah Ekonomi Keuangan Syariah (KDEKS).
“Untuk struktur kelembagaan kita tidak bisa dibentuk hari ini, akan tetapi telah kita bentuk formatur tim kecil dan nantinya akan dirapatkan bersama kembali,” sampai Hamka Sabri.
Penulis : Syafrian Utama
Komentar