Bengkulu utara,Jurnalisbengkulu.com- Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah gelar koordinasi dengan pertamina dan TNI AL guna menjamin distribusi bahan bakar minyak ke pulau Enggano Kabupaten Bengkulu Utara tetap terpasok dengan lancar dalam kondisi apapun.
Hal ini terkait dengan krisis bahan bakar minyak (BBM) di pulau terluar seperti Enggano yang perlu dicarikan solusi terbaik, agar kendala teknis keterlambatan pendistribusian BBM tidak berulang terjadi.
Lebih lanjut, ia juga meminta pertamina untuk bekerjasama dengan TNI AL, seperti halnya Bank Indonesia kerjasama dalam pendistribusian uang ke pulau-pulau terluar di Indonesia, sehingga dapat berjalan aman dan lancar.
“Kita sangat respon keluhan masyarakat Enggano, jangan sampai lagi terjadi kelangkaan BBM di Enggano, walaupun terjadi cuaca buruk atau sebagainya. Selain itu, kita juga mengusulkan pertamina untuk menjalin kerjasama dengan TNI angkatan laut dalam pendistribusian BBM, sudah terbukti aman sekali dalam situasi maupun kondisi cuaca apapun TNI AL mempunyai kemampuan untuk itu,” terang Rohidin dalam pertemuan dengan perwakilan PT. Pertamina Patra Niaga dan Danlanal Bengkulu di Balai Raya Semarak Rabu (19/2).
Selain itu, menurut Gubernur Rohidin juga akan dilakukan koordinasi dengan Dirjen Perhubungan agar kedepan jika terjadi pemeliharaan kapal penumpang/barang (Pulo Tello), ada solusi kapal pengganti untuk melayani masyarakat pengguna angkutan kapal dari dan ke enggano. Sehingga arus penumpang dan barang menuju pulau Enggano tetap lancar.
“Kita juga akan surati Dirjen Perhubungan agar dalam jauh hari dapat menyediakan kapal pengganti apabila kapal penumpang/barang untuk enggano sedang dalam proses pemeliharaan/perbaikan. Kita harap jangan ada masa tenggang/kekosongan, sehingga dapat berdampak pada mobilitas barang dan penumpang masyarakat enggano. Jadi dua poin itu kita upayakan untuk segera teralisasi,” tutup Rohidin.
Senada dengan itu, Operational Area Manager Sumbagsel PT Pertamina Patra Niaga, Firman Ferdiansyah mengatakan Pertamina akan menjajaki kerjasama dengan TNI AL dalam hal pendistribusian BBM, apabila terjadi kerusakan kapal ataupun kondisi cuaca buruk dapat cepat segera teratasi.
“Pertamina akan menyiapkan kerjasama dengan TNI AL, terkait ketika terjadi emergency/kendala dalam proses pengiriman BBM dapat segera teratasi, sehingga BBM satu harga untuk masyarakat Enggano dapat terpasok dengan aman dan lancar,” jelas Firman
Lebih lanjut, Firman menjelaskan Pertamina sudah menyalurkan BBM ke pulau Enggano pada minggu lalu dengan kapal khusus sebanyak 130 ton, secara rinci 70 ton jenis Solar, 55 ton jenis Premium serta 5 ton jenis Minyak Tanah dan sekarang kondisi Enggano sudah kembali berangsur normal.
“Minggu lalu BBM satu harga untuk masyarakat Enggano sudah tiba, dan Enggano saat ini sudah berangsur normal. Distribusi BBM secara bertahap didistribusikan, sebagian untuk masyarakat dan sebagian lagi untuk Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD),” jelas Firman
Sementara itu, Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut Bengkulu Letkol Laut (P) Yustus Nasarius Rossi mengungkapkan pulau Enggano salah satu pulau terluar dari NKRI, yang perlu mendapat perhatian khusus terkait pasokan kebutuhan pokok untuk masyarakatnya. Dengan perjanjian kerjasama ini, nantinya jika ada kendala pada kapal maupun cuaca buruk TNI AL dapat memberikan bantuan.
“Perjanjian kerjasama dengan Pertamina nantinya sebagai bentuk kemanusiaan, agar masyarakat Enggano mendapat jaminan terkait pasokan kebutuhan. Kerjasama ini nanti akan ditindak lanjuti pada level pimpinan pusat, baik TNI AL dan Pertamina,” pungkas Danlanal.
(Rilis Kominfo Provinsi)